Namun seorang anak banyak yang tambah menjadi jadi akan nasehat salah yang sudah di lanturkan orang tuanya, mungkin karna kesalahan dari orang tua yang tidak memiliki cara pribadi untuk menasehati seorang putra dan putinya. Sebenernya menasehati anak itu wajib supaya anak memiliki sifat disiplin agar tidak bandel atau bertingkah nakal.
Saya memiliki tips Cara Menasehati Anak:
Berpegang Pada aturan Yang Ada
Tetaplah
berpegang pada aturan yang Anda tetapkan untuk buah hati. Setelah memberitahu
harapan Anda pada si kecil, hal ini akan memperkuat perilaku yang ingin Anda
lihat dari si kecil.
Ungkapkan Ketidak Setujuan Anda
Selalu
ungkapkan pendapat Anda jika Anda merasa tingkahnya tidak tepat. Jelaskan
kepadanya tentang perilaku yang tidak baik itu. Mengekspresikan pendapat Anda
merupakan pendidikan keluarga yang bagus. Ini akan efektif mengubah perilaku si
kecil.
Beri Penghargaan
Anda harus
ingat untuk selalu menghargai anak Anda setiap kali dia menunjukkan perilaku
baik. Lontarkan pujian kepada si kecil tidak hanya lewat kata-kata, tapi juga
menawarkan hadiah favoritnya. Si kecil tentu akan merasa Anda benar-benar
bangga pada dirinya sendiri.
Beda Usia Beda Cara
Pertimbangkan
usia anak Anda. Cara menanamkan disiplin pada anak tidak sama di tiap usia.
Beda usia, beda cara. Misalnya, untuk anak berusia 15 bulan, Anda bisa
menggunakan cara pengalihan perhatian untuk membuatnya disiplin. Berbeda dari
anak usia yang lebih muda atau lebih tua dari itu, Anda mengabaikan mereka jika
merengek-rengek atau bertindak tidak tepat, untuk mendapatkan perhatian Anda.
Beri Contoh Yang Baik
Contohkan
perilaku yang baik agar si kecil menirunya. Menurut penelitian, teknik itu
selalu direspon baik oleh anak-anak. Sebab, memberi si kecil contoh dari apa
yang harus dilakukan, bukan apa yang tidak boleh dilakukan.
Anak-anak
lebih mudah meniru perilaku orang dewasa. Mereka lebih mudah menerima
pendekatan itu dari pada diberi tahu apa yang tidak boleh mereka lakukan.
Konsekuensi
Jika anak
tidak disiplin atau melakukan kesalahan untuk pertama kalinya, segera ungkapkan
kalau ia bersalah. Hal itu untuk menghindari ia melakukan kesalahan untuk kedua
kalinya. Katakan juga padanya setiap kesalahan memiliki konsekuensi, salah
satunya adalah hukuman. Hukuman bisa berupa tidak mengizinkannya menonton
televisi beberapa hari atau memotong uang jajannya sementara waktu. Jangan
berikan hukuman fisik seperti memukul, hal itu hanya akan menimbulkan trauma
dan bisa meregangkan hubungan Anda dengannya.
Berikan Nasehat Singkat,Padat Dan Jelas
Kita
sampaikan larangan saat terbaik adalah ketika anak sedang akrab dengan
orangtua. Dalam suasana netral, larangan yang kita berikan pada anak akan lebih
efektif. Anak lebih mudah memahami. Mereka bisa menerimanya sebagai aturan.
Bukan menganggapnya sebagai serangan kepada dirinya.
Yach itulah beberapa tips Cara Menasehati Anak, Semoga bermanfaat, dan anak anda tidak merasa tertekan akan nasehat - nasehat anda.
0 comments:
Post a Comment